Category: Respon Bencana

Category: Respon Bencana

BAZNAS Tanggap Bencana Kembali Latih Relawan Pemulasaran Jenazah Covid-19 di RS Darurat Wisma Atlet Jakarta

Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta, kembali mempercayakan tim BAZNAS Tanggap Bencana (BTB) dalam melatih relawan baru untuk pemulasaran jenazah Covid-19, Selasa (16/3).

Tim BAZNAS Tanggap Bencana memberangkatkan dua orang, yakni Wakil Kepala BTB Taufiq Hidayat dan Staf Respons Irfan Fauzi sebagai narasumber. Keduanya memberikan arahan sekaligus bagaimana praktek langsung mengurus jenazah Covid-19 yang benar sesuai dengan protokol kesehatan dan sesuai dengan hukum syariahnya.

Sementara itu, dari pihak RS Darurat Covid-19 (RSDC) langsung dikomando oleh penanggung jawab RSDC Letkol. drg. Arifin dan penanggung jawab pemulasaran di RSDC, Kapten CKM Mustain.

Ada 10 relawan baru yang dilatih tim BAZNAS Tanggap Bencana sebagai relawan yang nantinya akan bertugas menggantikan relawan sebelumnya. Relawan ini berasal dari berbagai latar belakang yang berbeda-beda. Pelatihan tersebut berlangsung hanya satu hari penuh dari pagi hingga sore hari dengan materi seputar pemakaian Alat Pelindung Diri (APD) yang benar dan sesuai dengan protokol kesehatan, tata cara pengurusan jenazah dalam syariah dan atau yang meringankannya/pengecualiannya.

Tim BAZNAS Tanggap Bencana sudah beberapa kali mengadakan pelatihan di RSDC sebagai tim yang memang khusus untuk memberikan pelatihan pemulasaran jenazah Covid-19.

BAZNAS Tanggap Bencana Dirikan Hunian Sementara bagi Penyintas Banjir di Kalimantan Selatan

Banjir besar yang melanda Kalimantan Selatan pada awal tahun 2021 menyebabkan banyak pekerjaan rumah bagi pemerintah dan seluruh stakeholder terkait revitalisasi. 

Berbagai kegiatan masih berlangsung hingga kini untuk membantu pemulihan, mulai dari pemulihan infrastruktur, sarana dan prasarana umum, rumah warga, sampai dengan psikis para penyintas banjir.

BAZNAS Tanggap Bencana Kalimantan Selatan termasuk lembaga yang turut aktif dalam proses revitalisasi ini. Layanan yang diberikan BAZNAS dalam masa pemulihan ini salah satunya dengan membantu mendirikan hunian sementara (huntara) untuk para penyintas terdampak.

Sebagai langkah awal, BAZNAS Tanggap Bencana Kalimantan Selatan membangun 24 unit bangunan hunian sementara di Desa Alat, Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kalimantan Selatan.

Dengan adanya hunian sementara ini, diharapkan masyarakat setempat dapat bangkit dan hidup seperti sediakala. 

BAZNAS Dirikan Huntara untuk Penyintas Banjir di Kalimantan Selatan

Jakarta (15/3/2021). Banjir besar yang melanda Provinsi Kalimantan Selatan di awal tahun 2021 lalu menyebabkan banyak sekali pekerjaan rumah bagi pemerintah dan seluruh stakeholder terkait bencana yang terjadi. Hampir seluruh kabupaten di Kalimantan Selatan terdampak banjir dan menimbulkan kerugian yang tidak sedikit.
Berbagai kegiatan masih berlangsung sampai dengan hari ini untuk membantu pemulihan di Kalimantan Selatan. Mulai dari pemulihan infrastruktur, sarana dan prasarana umum, rumah warga, sampai dengan psikis para penyintas banjir. BAZNAS Tanggap Bencana Provinsi Kalimantan Selatan yang merupakan salah satu dari elemen pentahelix dalam penanggulangan bencana termasuk lembaga yang memainkan peranan penting. Layanan yang diberikan BAZNAS dalam masa pemulihan ini salah satunya yaitu dengan membantu mendirikan hunian sementara (huntara) untuk para penyintas terdampak. Sebagai langkah awal, BAZNAS Tanggap Bencana Provinsi Kalimantan Selatan membangun 24 unit bangunan hunian sementara di Desa Alat, Kab. Hulu Sungai Tengah, Kalimantan Selatan. Ukuran hunian sementara itu Hunian sementara ini juga mendapat dukungan dari lembaga-lembaga dan atau donasi perorangan yang dimanahkan kepada BAZNAS Republik Indonesia. Semoga dengan bangunan hunian sementara masyarakat khususnya penyintas di Kalimantan Selatan dapat melanjutkan hidupnya dengan baik.

BAZNAS Tanggap Bencana Bangun Hutara dan Distribusikan Paket Bantuan kepada Penyintas Gempa Sulbar

Gempa bumi yang melanda Mamuju, Majene, dan sebagian Polewali Mandar, Sulawesi Barat pada awal tahun 2021 masih menyisakan luka bagi para penyintas. Termasuk beberapa pekerjaan rumah untuk membantu para korban penyintas terdampak bencana. Masih banyak penyintas yang membutuhkan perhatian untuk bangkit dari dampak yang menimpa mereka. Tentunya dengan dukungan dari berbagai pihak diharapkan para penyintas tersebut dapat terus melanjutkan hidup dengan baik.

Tim BAZNAS Tanggap Bencana yang hingga kini masih memberikan layanan untuk penyintas yang terdampak gempa tersebut semaksimal mungkin mendukung mereka untuk bangkit. Layanan yang sampai saat ini masih diberikan seperti hunian sementara, mck darurat, dan kebutuhan-kebutuhan dasar lainnya. Salah satu dukungan yang baru-baru ini dilakukan adalah dengan mendistribusikan paket yang diperuntukkan bagi keluarga yang tinggal di hunian sementara yang dibangun oleh BAZNAS, pada Senin (8/3). Hunian sementara itu sekarang telah berdiri 20 unit untuk satu keluarga yang ada di Dusun Parung-Parung, Majene.

BAZNAS TANGGAP BENCANA BERIKAN LAYANAN UNTUK PENYINTAS BANJIR DI KAB. BEKASI

Jakarta (26/2/2021). Hujan yang turun terus menerus dengan intensitas yang cukup tinggi pada tanggal 19-20 Februari 2021 menyebabkan debit air di Sungai Citarum mengalami peningkatan. Peningkatan debit air tersebut mengakibatkan beberapa kecamatan di Kab. Bekasi terendam banjir. Banjir tersebut merendam ratusan rumah dan puluhan hektar lahan pertanian warga yang ada.
Merespon kejadian tersebut, tim BAZNAS Tanggap Bencana Kab. Bekasi yang telah siap dengan perahu karet dan perlengkapan lainnya segera berangkat ke lokasi terdampak untuk memberikan layanan evakuasi bagi warga yang terdampak (20/2/2021). Kemudian dengan dibantu oleh BAZNAS Tanggap Bencana Provinsi Jawa Barat yang hadir di lokasi juga sangat membantu untuk memberikan layanan kepada penyintas yang terdampak. Layanan lain selain evakuasi yang diberikan adalah layanan kesehatan, distribusi makanan siap saji, distribusi logistik kebutuhan pengungsi, dapur umum, dan dapur air hangat untuk para pengungsi dan relawan.

BAZNAS TANGGAP BENCANA BANTU BERSIHKAN MASJID PASCA BANJIR DI KARAWANG

Jakarta (25/2/2021). Intensitas hujan yang tinggi beberapa hari lalu melanda Kota Jakarta (19 dan 20 Februari 2021) ternyata juga melanda daerah yang dilalui Sungai Citarum. Seperti yang terjadi di Karawang (23/2/2021), volume air hujan yang cukup tinggi mengakibatkan beberapa titik di Karawang terjadi banjir. Teluk Jambe adalah termasuk daerah yang terdampak dari banjir tersebut.
BAZNAS Tanggap Bencana Pusat bersama dengan BAZNAS Kab. Karawang langsung turun ke lokasi untuk melakukan layanan kepada para penyintas terdampak, seperti aksi resik fasilitas umum (masjid) dan rumah warga yang terdampak serta distribusi selimut di lokasi pengungsian. Saat ini banjir sudah surut dan sebagian besar warga sudah kembali dan membersihkan rumahnya masing-masing.

BAZNAS Tanggap Bencana Bantu Evakuasi Warga Terdampak Banjir di Cipinang Melayu

Curah hujan yang tinggi melanda beberapa wilayah di Indonesia termasuk diibukota Jakarta dan sekitarnya. Hujan yang terjadi menyebabkan banjir di beberapa titik, seperti di Cipinang Melayu RT 10/03, Jakarta Timur, pada Jumat (19/2). Banyak warga yang terdampak terpaksa harus dievakuasi menggunakan perahu karet karena ketinggian air mencapai 170 cm.

Sebagian warga yang dievakuasi mengungsi ke tempat saudaranya yang dekat dengan tempat tinggal dan sebagian lagi telah disediakan tempat pengungsian di Musholla Al Muqorrobin dan Pos RW.

Tim BAZNAS Tanggap Bencana yang turun sejak pagi harinya telah melakukan layanan evakuasi dengan perahu karet terhadap beberapa kepala keluarga termasuk kaum rentan seperti anak-anak dan lansia. Mereka dievakuasi ke lokasi yang lebih aman dan nyaman. Untuk saat ini tim masih mengevakuasi bersama Basarnas, Polri, TNI dan relawan yang lain.

BAZNAS Tanggap Bencana Terjunkan Tim Penyelamatan dan Pencarian ke Lokasi Longsor Nganjuk

Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) membantu proses evakuasi korban bencana tanah longsor yang terjadi di Desa Ngetos, Kecamatan Ngetos, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur. Hujan dengan intensitas tinggi mengakibatkan tebing longsor dan menimpa delapan rumah warga pada Minggu petang, (14/2). Akibatnya, banyak warga yang terkubur hingga menyebabkan luka-luka dan jatuhnya korban jiwa. 

Para korban yang luka mendapatkan perawatan medis di puskesmas setempat. Hingga saat ini tim gabungan masih berupaya melakukan pencarian dan evakuasi korban yang masih tertimbun longsor. Tim gabungan telah mengerahkan 5 buah alat eskavator untuk membantu mempercepat pencarian korban di lokasi longsoran.

Tim BAZNAS Tanggap Bencana menurunkan 4 personel untuk membantu proses pencarian dan penyelamatan di lokasi terdampak. Bersama dengan potensi SAR yang lain, BAZNAS membantu mulai dari proses pencarian, penyelamatan, dukungan pembersihan lokasi, dan pengamanan lokasi dari dampak longsor yang lebih luas. Layanan BAZNAS akan terus dilakukan sampai dengan kondisi dan situasi kondusif di lokasi terdampak.

BAZNAS Tanggap Bencana Bantu Korban Kebakaran di Jakarta Barat dan Jakarta Utara

Kebakaran terjadi di dua titik di Jakarta pada Rabu (17/2), yakni di Jl. Kalianyar Jakarta Barat dan wilayah Muara Angke Jakarta Utara.

Kebakaran diduga akibat korsleting listrik menyebabkan lebih dari 30 rumah terbakar dan 160 orang terdampak di kedua wilayah tersebut.

Tim BAZNAS Tanggap Bencana langsung bergerak membantu penyintas yang terdampak dari peristiwa tersebut dengan menurunkan beberapa personel ke lokasi terdampak.

Layanan yang diberikan antara lain mendistribusikan 15 terpal, 8 dus air mineral, 6 dus biskuit, dan 5 dus susu ultra untuk penyintas di lokasi pengungsian. Bantuan yang diberikan tersebut diharapkan dapat meringankan beban para penyintas yang berada di lokasi pengungsian.

BAZNAS Tanggap Bencana Salurkan Air Bersih untuk Korban Banjir Jombang

Hujan lebat yang terjadi beberapa hari yang lalu di sekitar Jawa Timur membuat sebagian wilayah di Kabupaten Jombang mengalami banjir. Wilayah yang terdampak antara lain bantaran sungai di Desa Bandar Kedungmulyo, Kecamatan Bandar Kedungmulyo, Kabupaten Jombang. Ketinggian air yang ada bervariasi, mulai dari 10-50 cm.

BAZNAS Tanggap Bencana langsung merespon dengan menurunkan tim untuk memberikan layanan kepada penyintas yang terdampak. Terdiri dari BAZNAS Tanggap Bencana Kabupaten Lumajang dan BAZNAS Jombang berkolaborasi memberikan layanan. Layanan yang diberikan antara lain seperti membagikan paket makanan siap saji, distribusi logistik, aksi resik masjid di Dusun Kedunggabus, dan pendistribusian air bersih di lokasi terdampak.

1
Assalamu'alaikum,
Bagaimana kami bisa membantu Anda?
Powered by
izmir escort bayan alsancak escort izmir eskort buca escort escort ankara manavgat grup escort escort manavgat lara escort bayan izmir eskort partner izmir escort kadınlar izmir escort kızlar izmir eskort karsiyaka escort