Juli 2020, Kecamatan Masamba Kabupaten Luwu Utara diterjang banjir bandang yang mengakibatkan puluhan jiwa meninggal dunia dan 15.000 warga mengungsi. Dengan kondisi saat ini,perlu rencana jangka panjang dalam melakukan penanganan bencana, khususnya penyintas di pengungsian.
BAZNAS, TAGANA, dan IOM melakukan survei dan pendataan menggunakan tools Displacement Tracking Matrix. Survei bertujuan untuk mengetahui kondisi terkini pengungsi dan pengungsian. Sehingga, data digunakan sebagai tolak ukur pembuatan program lanjutan pada pasca bencana. Tim enumerator terdiri dari 30 orang berasal dr BAZNAS Tanggap Bencana dan TAGANA Kemensos.
Sedikitnya ada enam kecamatan dan lima puluh kelurahan untuk disurvei dengan jumlah pengungsi kurang lebih 3.000 jiwa. Output kegiatan adalah mendapatkan data terpadu dan peta sebaran pengungsi di Masamba.